28 November 2009

Back to October and November 2009

Waw, akhirnya saya di Madiun dan ngepost lagi. Memang kemarin-kemarin saya lagi nggak ada bahan buat ditulis. Dan posting hari ini hanya untuk merenungi apa yang telah terjadi pada bulan Nopember ini. Walau hari ini bukan hari terkakhir di bulan kesebelas ini.

Bulan Oktober tahun ini diawali dengan Ujian Komprehensif (hal 'buruk' ini tidak perlu saya bahas) dan acara yudisium (pengumuman kelulusan secara resmi) di kampus. Acaranya berlangsung cuma selama 1-1,5 jam. Dan dalam yudisium itu kami (kira-kira ada 7 kelas @ 38 anak) dipanggil satu-persatu berdasarkan peringkat indeks prestasi. Dan alhamdulillah saya masih berada di range "Sangat Memuaskan". Soalnya di kampus saya cuma ada 3 golongan, yaitu Terpuji (saya menyebutnya klan dewa dan tidak mungkin saya termasuk klan ini), Sangat Memuaskan, dan Memuaskan (saya juga tidak berharap masuk ke golongan ini). Soal berapa Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) saya alhamdulillah lagi masih 3,...

Dan kemudian, kegiatan agak berkesan adalah perpisahan akuntansi di malam hari. Banyak acara pada malam itu, di antaranya band kampus, pemutaran film (yang nggak berkesan sekali), dan peluncuran kembang api. Jangan lupakan juga penguburan Time Capsule (20 tahun mendatang akan dibuka). Acara ini benar-benar milik Akunisti (sebutan untuk mahasiswa akuntansi). Acara yang sebelumnya kurang berkesan ini untunglah ditutup dengan agak berkesan. Foto-foto narsis dengan kawan-kawan kelas, kos, kampus (mungkin kalau ada waktu akan saya upload fotonya). Dan ending song dari acara ini yang membuat saya agak terharu "You've Got A Friend". Entah kenapa, lagunya nyentuh banget. Apalagi pas nyanyi, kami sambil megang kembang api, dan panitia juga meluncurkan kembang api lainnya.
NB: And I met her here, dan pikiran saya berkata "Wow, she's really beautiful!". Tapi tetap saja saya tidak sanggup mengajaknya bicara (speechless).

Acara atau prosesi sakral selanjutnya: wisuda. Acaranya diadakan bertepatan dengan hari pahlawan, 10 Nopember 2009. Dan anehnya, tidak berbekas apa-apa pada diri saya. Setelah mendengarkan basa-basi dari pihak-yang-wajib-mengucapkan-basa-basi-tersebut saya dipanggil di urutan ke-160. Lama juga. Setelah itu, ya sudah. Begitu aja.
NB: I met her again, secara tidak sengaja. Dapet fotonya walau bertiga bareng teman saya.

Dan beberapa hari lalu acara kampus di bulan Nopember ini ditutup dengan pemberkasan dan pengumuman penempatan. Cita-cita dan impian saya adalah masuk ke BPK (Badan Pemeriksa Keuangan). Tapi, yah, Alloh swt. menempatkan saya di Departemen Keuangan. Apalah daya, dan di saat itu saya benar-benar agak merasa kecewa. Tapi, ya alhamdulillah semoga itu yang terbaik bagi hidup saya kelak. Amin...

Mungkin itu kejadian-kejadian yang perlu saya ingat dan renungkan di 2 bulan lalu. Sesuatu yang kita harapkan belum tentu kita dapatkan (bijak mode: on). Besok hari Senin (30 Nop) saya akan kembali ke Jakarta dan menyelesaikan urusan saya dengan kampus. Untuk rencana bulan Desember mendatang, saya akan menulis 2 cerpen (kalau sempat) dan beli jaket NDI (mudah-mudah uang bulanan cepet turun). Sampai jumpa di Ibukota!
And I wish I can meet her again...

01 November 2009

Puisi di Kala Senggang

Pagi ini saya datang ke CD Park (sebutan untuk taman kampus) daripada bengong di kos. Akhirnya bikin dua puisi iseng ini deh...

Puisi pertama ditulis saat melihat daun-daun kering berguguran.

Birama 1/1

Satu per satu hitungan jam
Aku menggeliat dari tidurku
Dari dekapan ibu aku berontak
Menuju fase kehidupan baruku

Satu per satu hitungan tahun
Tubuhku kaku
Tangan kekar, kaki tegar, wajah sangar
Aku masih mencari hidup

Satu per satu
Rambutku berjatuhan
Tubuh renta, kaki lunglai
Tangan tak lagi kekar, kering dan rapuh
Apakah ini hidup?

Puisi kedua terinspirasi setelah membaca sebuah artikel dari blog teman.

Asa

Tubuh bugar
Wajah sumringah
Air mata bahagia
Pergi dari rumah membawa asa

Tubuh, tulang berbalut kulit
Wajah, pucat dan sendu
Tak ada air mata
Kembali ke rumah tinggal nama