Waduh, sudah 1 bulan nggak ngapdet blog ini. Buat pembaca yang ngikutin blog ini, maaf kalo kurang ada update-an ya (kayak ada yang ngeliat aja,, hwehehehe..).
Bicara soal bulan Juni kemarin, ada sesuatu yang membuat saya harus menghirup napas dalam-dalam. Huff. Yah, salah satu orang yang saya kagumi dan saya sayangi pergi selamanya, kembali ke Yang Kuasa. Agak mengejutkan sih, beritanya. Tanpa kata-kata perpisahan. Hanya telepon terakhir dengan beliau beberapa hari sebelumnya. Dan yang saya herankan adalah di hari pemakaman beliau, saya (dan adik-adik saya) tidak ada yang bisa meneteskan air mata sedih. Entah apakah kesedihan itu harus identik dengan air mata? Tapi yang saya yakini, kalau saya sangat menyayangi beliau. Sampai saat ini saya selalu terngiang-ngiang kata-kata yang pernah disampaikan beliau kepada kakaknya (kalau di Jawa, saya panggilnya Pak De) tentang diri saya. "Anakku wis dadi, Nang. Aku gak perlu kawatir maneh."
("Anakku sudah jadi, Nang --panggilan kakak beliau. Aku nggak perlu khawatir lagi.")
Itu perasaan bangga beliau terhadap saya karena saya sudah mendapat pekerjaan yang pasti, begitu jelas Pak De. Huff, jadi keinget lagi deh. Nggak banyak yang bisa saya ungkapkan mengenai kehilangan beliau. Mungkin hanya beberapa kata ini saja.
Selamat jalan, Ayah.. Kami akan selalu merindukanmu.
OK, tak ada gunanya memikirkan kesedihan terus.. Jadi, meskipun agak telat saya ingin berkata
SELAMAT DATANG JULI!!
NB: Tomorrow, 4th July, I also wanna say "Happy birthday to you, Dad!"
No comments:
Post a Comment